Google Chrome adalah peramban web lintas platform yang dikembangkan oleh Google. Peramban ini pertama kali dirilis pada tahun 2008 untuk Microsoft Windows, kemudian diporting ke Linux, macOS, iOS, dan Android yang menjadikannya sebagai peramban bawaan dalam sistem operasi. Peramban ini juga merupakan komponen utama Chrome OS, yang berfungsi sebagai platform untuk aplikasi web.
Sebagian besar kode sumber Chrome berasal dari proyek perangkat lunak gratis dan sumber terbuka Google, Chromium, tetapi Chrome dilisensikan sebagai perangkat gratis berpemilik. WebKit adalah mesin rendering asli, tetapi Google akhirnya mem-forknya untuk membuat mesin Blink; semua varian Chrome kecuali iOS sekarang menggunakan Blink.
Pada Mei 2020, StatCounter dan NetMarketShare memperkirakan bahwa Chrome memiliki 68% pangsa pasar peramban di seluruh dunia (setelah memuncak pada 72,38% pada November 2018) di komputer pribadi (PC), 63,58% dan 65,01% masing-masing di semua platform. Karena keberhasilan ini, Google telah memperluas nama merek “Chrome” ke produk lain: Chrome OS, Chromecast, Chromebook, Chromebit, Chromebox, dan Chromebase.
Sejarah Browser Google Chrome
CEO Google Eric Schmidt menentang pengembangan browser web independen selama enam tahun. Dia menyatakan bahwa “pada saat itu, Google adalah perusahaan kecil”, dan dia tidak ingin mengalami “perang peramban yang memar”.
Setelah pendiri bersama Sergey Brin dan Larry Page menyewa beberapa pengembang Mozilla Firefox dan membuat demonstrasi Chrome, Schmidt mengatakan bahwa “Itu sangat bagus sehingga pada dasarnya memaksa saya untuk berubah pikiran.”
Pada September 2004, rumor tentang Google membangun web browser pertama kali muncul. Jurnal online dan surat kabar AS menyatakan pada saat itu bahwa Google mempekerjakan mantan pengembang web Microsoft, antara lain. Itu juga datang tak lama setelah perilisan final Mozilla Firefox, yang popularitasnya melonjak dan mengambil pangsa pasar dari Internet Explorer, yang menderita masalah keamanan utama. Pengembangan browser dipimpin oleh Sundar Pichai.
Perilisan Publik
Peramban ini pertama kali dirilis secara publik pada 2 September 2008 untuk Windows XP dan kemudian, dengan 43 bahasa yang didukung, secara resmi merupakan versi beta, dan sebagai perilisan publik yang stabil pada 11 Desember 2008.
Pada hari yang sama, berita CNET menarik perhatian ke bagian dalam pernyataan Persyaratan Layanan untuk rilis beta awal, yang tampaknya memberi Google lisensi untuk semua konten yang ditransfer melalui browser Chrome. Bagian ini diwarisi dari persyaratan layanan Google umum. Google menanggapi kritik ini segera dengan menyatakan bahwa bahasa yang digunakan dipinjam dari produk lain, dan menghapus bagian ini dari Persyaratan Layanan. (Wikipedia – Google Chrome)
Browser Google Chrome
Google Chrome adalah browser yang cepat, mudah digunakan, dan aman. Dirancang untuk perangkat digital, Chrome memberikan artikel berita yang dipersonalisasi, link cepat ke situs favorit dan hasil download, serta telah dilengkapi dengan Google Penelusuran dan Google Terjemahan.
Fitur Google Chrome
Cepat dan hemat kuota. Aktifkan fitur Penghemat Data di Chrome untuk mengakses internet dan bernavigasi secara online sambil menghemat penggunaan data. Chrome menghemat penggunaan data hingga 60% dengan fitur kompresi teks, gambar, video, dan situs tanpa menurunkan kualitasnya.
Semua konten favorit dapat diakses dengan satu tap. Chrome tidak hanya cepat untuk Google Penelusuran, namun juga dirancang agar Anda dapat mengakses semua konten favorit dengan sekali tap. Anda bisa menge-tap situs berita atau media sosial favorit langsung dari halaman tab baru. Chrome juga dilengkapi dengan fitur “Tap untuk Menelusuri” di halaman mana pun. Anda bisa menge-tap kata atau frasa apa pun untuk memulai penelusuran Google sambil membuka halaman yang sedang dibaca.
Mendownload dan melihat secara offline. Chrome memiliki tombol download khusus, sehingga video, gambar, dan seluruh halaman dapat didownload dengan mudah hanya dengan sekali tap. Chrome juga memiliki Beranda Download tepat di dalam Chrome, sehingga Anda dapat mengakses semua konten yang sudah didownload, bahkan saat offline.
Lindungi ponsel Anda dengan fitur Google Safe Browsing. Chrome telah dilengkapi dengan Google Safe Browsing. Fitur ini menjaga keamanan ponsel dengan menampilkan peringatan saat Anda akan membuka situs berbahaya atau mendownload file berbahaya.
Menggunakan mode handsfree. Chrome memiliki fitur yang memungkinkan Anda berbicara dengan browser. Gunakan penelusuran suara Google untuk mendapatkan jawaban kapan saja di mana saja tanpa mengetik. Anda dapat bernavigasi dan mengakses internet lebih cepat menggunakan suara di mana saja kapan saja.
Menerjemahkan teks di layar. Chrome telah dilengkapi dengan Google Terjemahan. Chrome akan menerjemahkan seluruh halaman ke dalam bahasa Anda dengan sekali tap.
Saran yang dipersonalisasi dengan baik. Chrome memberikan pengalaman yang disesuaikan dengan minat Anda. Di halaman tab baru, Anda akan menemukan artikel yang dipilih Chrome berdasarkan riwayat akses Anda sebelumnya. Saat mengetik di kolom pencarian Google, Chrome dapat otomatis melengkapi link situs atau menyarankan kueri untuk menghemat waktu Anda.
Privasi. Gunakan mode rahasia untuk mengakses internet tanpa menyimpan riwayat.
Sinkronisasi di seluruh perangkat. Bookmark, sandi, dan setelan Anda akan otomatis disinkronkan di semua perangkat ketika login ke Chrome. Anda dapat mengakses semua informasi dari ponsel, tablet, atau laptop dengan lancar.
